Tampilkan postingan dengan label Materi IPA. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Materi IPA. Tampilkan semua postingan

Kamis, 15 Agustus 2013

Relasi Unik Kelelawar dan Kantung Semar (Biologi SMP/MTs)


Jika selama ini kantung semar diidentikkan dengan si pemenang karena berhasil menjebak ribuan serangga, hasil penelitian ilmuwan asal Brunei Darussalam mengungkap hal berbeda. Kantung semar seolah menjadi pihak yang kalah sebab hanya menjadi toilet alias tempat kencing bagi kelelawar.
Hasil penelitian itu dipublikasikan di jurnal Royal Society Biology Letters bulan ini. Menurut para ilmuwan, relasi antara kantung semar dan kelelawar merupakan kasus kedua yang menggambarkan relasi tanaman karnivora dan mamalia. Sebelumnya, pada tahun 2009, dilaporkan hubungan antara tikus dan tanaman karnivora.

Ilmuwan yang meneliti kantung semar ini adalah Ulmar Grafe, seorang biolog dari Universitas Brunei Darussalam. Ia meneliti spesies kantung semar raffles atau Nepenthes rafflesiana varietas elongata. Sementara spesies kelelawar yang digunakan adalah hardwicke, ditangkap di sebuah hutan rawa gambut wilayah Brunei Darussalam.

Menurut Grafe, walaupun kantung semar tampak sebagai pihak yang kalah karena dikencingi, sebenarnya kantung semar adalah yang menang. Dengan urine dan feses kelelawar, kantung semar mendapatkan nutrisi tambahan berupa nitrogen. Analisis kimia pada kantung semar raffles menunjukkan, sebanyak 33,8 persen nutrisinya berasal dari kotoran kelelawar.
Malah, peneliti menemukan, kantung semar beradaptasi menjadi toilet terbaik bagi si kelelawar. Kantung semar memiliki kantung yang tumbuh memanjang, silindris, dan berdiameter kecil. Lubang pada kantung juga sangat mendukung bagi kelelawar untuk membuang kotorannya.

Kantung semar raffles justru kurang beradaptasi untuk menjebak serangga. Jenis ini mengeluarkan senyawa volatil (mudah menguap) yang lebih sedikit daripada jenis lain. Akibatnya, tak begitu banyak serangga yang terjebak dalam kantungnya. Jenis ini juga memproduksi senyawa pencerna serangga yang juga lebih sedikit.

Peneliti melaporkan, meski kelelawar juga memakan serangga, kompetisi antara kelelawar dan katung semar tak ditemukan. Kelelawar juga tak pernah memakan serangga yang terjebak dalam kantung semar. Relasi antara keduanya murni mutualisme, kelawar mendapat tempat untuk membuang kotoran dan kantung semar mendapar nutrisi dari kotoran.
Grafe mengungkapkan, relasi tersebut terbentuk lewat proses evolusi setelah kelelawar bertengger di kantung semar. “Penggunaan secara insidental mungkin berevolusi menjadi reguler dan eksklusif ketika tanaman merespons dengan beradaptasi. Kantung semar menjadi tempat yang lebih atraktif untuk bertengger,” papar Grafe.

Sumber : DISCOVERY

Selasa, 06 Agustus 2013

Rangkuman Materi IPA (Persiapan UN SD)

1. Ciri-ciri khusus pada hewan dan tumbuhan
a. Hewan

1) Kaki berselaput pada bebek
2) Alat pendeteksi benda (ekolokasi) pada kelelawar.
3) Penglihatan yang tajam pada burung hantu
 

4) Kaki berperekat pada cicak dan tokek
5) Lidah panjang, lengket pada bunglon dan landak semut
6) Punuk dan bantalan kaki pada unta
7) Kaki dan leher panjang pada bangau dll



b. Tumbuhan
1) Rongga-rongga udara pada teratai
2) Batang penyimpan air pada kaktus
3) Bau busuk bunga Raflesia (bunga bangkai)
4) Alat penangkap serangga pada tumbuhan kantung semar dan venus
5) Daun lebar pada talas

2. Penggolongan hewan berdasarkan jenis makanannya:
a. Herbivora, hewan pemakan tumbuhan
b. Karnivora, hewan pemakan daging
c. Omnivora, hewan pemakan daging dan tumbuhan
d. Insektivora, hewan pemakan serangga

3. Cara perkembangbiakan hewan
a. Membelah diri, contohnya Amuba
b. Konjugasi, contohnya cacing, paramaecium
c. Tunas, contohnya Hydra
d. Fragmentasi, contohnya planaria
e. Bertelur, contohnya burung
f. Beranak, contohnya kucing
g. Bertelur dan beranak, contohnya ular, kadal

4. a. Cara perkembangbiakan vegetatif alami pada tumbuhan:
a. Membelah diri, contohnya pada ganggang hijau
b. Tunas, contohnya pada pisang, bambu
c. Umbi lapis, contohnya pada bawang
d. Umbi akar, contohnya pada wortel
e. Umbi batang contohnya pada kentang
f. Geragih, contohnya pada arbei
g. Akar tinggal (rizoma), contohnya pada jahe, kunyit

b. Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan berbunga melalui penyerbukan.
Penyerbukan adalah jatuhnya serbuk sari di kepala putik

5. Hewan diciptakan Tuhan untuk dimanfaatkan manusia.
 Akan tetapi bila pemanfaatannya berlebihan maka hewan tersebut dapat terancam punah. Oleh karena itu, manusia harus bijaksana dalam memanfaatkan hewan, yaitu dengan cara tidak berlebihan.
a. Manfaat bagian-bagian hewan:
1) Kulit, contohnya pada buaya, harimau, ular
2) Bulu, contohnya pada cenderawasih, merak
3) Cula, contohnya pada badak
4) Gading, contohnya pada gajah
5) Tempurung, contohnya pada penyu, kurakura

b. Manfaat bagian-bagian tumbuhan:
1) Akar, contohnya: ketela, wortel, singkong sebagai sumber bahan makanan
2) Batang, contohnya: kentang , sagu, tebu sebagai sumber bahan makanan
3) Daun, contohnya: bayam, kangkung sebagai sumber sayuran
4) Buah, contohnya: mangga, cabai, terung sebagai sumber buah dan sayur
5) Bunga, contohnya: cengkeh, kenanga sebagai bahan industri rokok dan kosmetik
6) Kayu, contohnya: jati, cendana, sebagai bahan rumah dan meubel
7) Getah, contohnya: karet, pinus, sebagai bahan pembuat karet dan cat

6. Usaha-usaha pelestarian sumber daya alam:

  1. Mendirikan cagar alam, yaitu daerah perlindungan hayati yang meliputi hewan dan tumbuhan didalamnya yang mulai langka
  2. Mendirikan suaka margasatwa, yaitu daerah yang melindungi hewan-hewan langka
  3. Mendirikan tempat penangkaran, yaitu tempat untuk membudidayakan jenis hewan dan tumbuhan  langka

7. Rantai makanan
Rantai makanan adalah hubungan atau peristiwa makan dimakan antara makhluk jidup dalam urutan
tertentu. Dalam rantai makanan ada makhluk hidup yang berperan sebagai produsen dan ada yang
berperan sebagai konsumen.
Produsen meliputi tumbuhan atau bagian tumbuhan yang merupakan sumber makanan bagi makhluk hidup lain.
Konsumen merupakan makhluk hidup yang mendapatkan makanan dari produsen atau makhluk hidup lainnya.

8. Hubungan dua makhluk hidup yang tidak sejenis disebut Simbiosis.
Jenis-jenis simbiosis:
a. Simbiosis Mutualisme yaitu hubungan dua makhluk yang saling menguntungkan.
Contohnya:
jalak dengan kerbau
bunga dengan kupu-kupu/lebah
anemon laut dengan ikan badut
bakteri E. Coli dengan manusia
 
b. Simbiosis Komensalisme yaitu hubungan dua makhluk yang satu untung sedangkan lainnya tidak dirugikan.
Contohnya:
 pohon besar dengan anggrek merpati
pohon bnesar dengan tanaman sirih
ikan hiu dengan ikan remora
lumut dengan pohon
c. Simbiosis Parasitisme yaitu hubungan dua makhluk yang satu untung sedangkan yang lainnya dirugikan
Contohnya:
Pohon dengan bunga raflesia
Pohon dengan benalu/pasilan
Tanaman dengan tumbuhan tali putri
Tanaman dengan ulat

9. Kedudukan makhluk hidup dalam sebuah ekosistem
Tumbuhan sebagai Produsen
Konsumen tingkat I sebagai Herbivora
Konsumen tinkat II sebagai Karnivora I
Konsumen tingkat III sebagai karnivora II

10. a. Bentuk penyesuaian kaktus yang hidup didaerah kering:
1) Mengubah bentuk daunnya menjadi duri
2) Batangnya berdaging dan berkulit tebal sehingga dapat menyimpan air
3) Akarnya memanjang kebawah tanah untuk mendapatkan air

b. Bentuk penyesuaian tumbuhan teratai yang hidup di air:
1) Mempunyai daun yang lebar dan tipis
2) Batangnya berongga

11. Bagian-bagian tumbuhan:
a. Akar berfungsi menyerap air dan zat hara dari dalam tanah
b. Batang berfungsi mengangkut air dan zat hara dari akar ke daun
c. Daun berfungsi sebagai tempat untuk mengolah makanan (fotosintesis)
d. Buah berfungsi menyimpan cadangan makanan
e. biji berfungsi untuk menghasilkan tumbuhan baru

12. Peran zat gizi pada makanan:
a. Karbohidrat sebagai sumber tenaga
b. Protein untuk pertumbuhan
c. Lemak untuk mengatur suhu tubuh, cadangan tenaga
d. Mineral untuk pertahanan tubuh
e. Vitamin untuk perlindungan tubuh
f. Air untuk pelarut makanan

13. Upaya pencegahan penyakit:
a. Makan secara teratur agar tidak sakit mag
b. Mengkonsumsi sayur agar tidak sembelit
c. Mengkonsumsi zat mineral antara lain:
* Zat besi, untuk mencegah anemia
* Zat Yodium, untuk mencegah gondok
* Fosfor, untuk pembentukan tulang dan sel tubuh
* Kalsium, untuk pembentukan tulang dan gigi
* Sulfur, untuk pertumbuhan rambut dan kuku
* Fluor, untuk menguatkan gigi
d. Mengkonsumsi vitamin antara lain:
* Vitamin A, mencegah rabun ayam
* Vitamin B, mencegah beri-beri, anemia
* Vitamin C, mencegah sariawan (scorbut)
* Vitamin D, mencegah rakhitis
* Vitamin E, mencegah kemandulan
* Vitamin K, membantu pembekuan darah

14. Jenis-jenis perubahan wujud:
a. Cair menjadi padat = membeku (es)
b. Padat menjadi cair = mencair/meleleh (es mencair)
c. Cair menjadi gas = menguap (uap air)
d. Gas menjadi cair = mengembun (embun)
e. Padat menjadi gas = menyublim (kapur barus)
f. Gas menjadi padat = desposisi (jelaga)

15. Pengaruh suhu terhadap benda:
a. Benda apabila dipanaskan akan memuai
b. Benda apabila didinginkan akan menyusut
Contoh:
pemuaian dan penyusutan pada rel kereta api dan kabel listrik
gelas pecah ketika dimasuki air panas

16. Bentuk-bentuk energi:
a. Energi panas contohnya: matahari, geothermal
b. Energi gerak (kinetik) contohnya: arus air dan angin
c. Energi bunyi contohnya guntur, bom
d. Energi kimia contohnya; baterai, accu
e. Energi listrik contohnya sumber listrik
f. Energi nuklir

17. Cara menghemat energi listrik:
a. Mematikan alat listrik jika tidak diperlukan
b. Gunakan Air Conditioner (AC) sesuai keperluan
c. Kulkas jangan sering terbuka atau kosong
d. Menyetrika baju sekaligus jangan sedikit-sedikit
e. Mencuci baju dengan mesin cuci sekaligus

18. Jenis-jenis perubahan energi listrik:
a. Energi listrik menjadi panas
contoh; rice cooker, magig jar, solder, setrika
b. Energi listrik menjadi gerak
contoh; bor listrk, mixer, blender, kipas angin
c. Energi listrik menjadi bunyi
contoh; radio, tape, bel listrik
d. Energi listrik menjadi cahaya
contoh; lampu, televisi
e. Energi listrik menjadi magnet
contoh; elektromagnet
g. Energi listrik menjadi kimia
contoh; penyetruman accu dan baterai

19 Jenis-jenis energi alternatif:
a. Matahari
b. Air terjun
c. Angin
d. Gelombang air laut
e. Nuklir
 f. Geothermal (panas bumi)

20. a. Gaya adalah suatu tarikan dan dorongan yang dapat mempengaruhi benda
Jenis-jenis gaya:
1) Gaya gravitasi
contoh; benda jatuh
2) Gaya pegas
contoh; per, karet, ketapel, busur panah
3) Gaya gesek
contoh; rem
4) Gaya magnet
contoh; magnet, elektromagnet
5) Gaya listrik
contoh; arus listrik

b. Sifat-sifat gaya:
1) Menyebabkan benda bergerak
2) Menyebabkan benda berubah bentuk
3) Menyebabkan benda berubah arah
4) Menyebabkan benda berpindah tempat

21. Pesawat sederhana adalah alat-alat yang dapat memudahkan pekerjaan manusia
22. Jenis-jenis pesawat sederhana:
a. Pengungkit/Tuas
Berdasarkan letak titik tumpu, kuasa, dan beban dibagi 3 jenis yaitu:
1) Pengungkit jenis 1, (Kuasa-Tumpu-Beban)
contoh; gunting, tang, kakaktua (pencabut paku)
2) Pengungkit jenis 2, (Tumpu-Beban-Kuasa)
Contoh; pemecah kemiri, pembuka tutup botol gerobak dorong
3) Pengungkit jenis 3, (Beban-Kuasa-Tumpu)
contoh; pinset, sekop, lengan tangan saat mengangkat benda
b. Bidang miring
contoh; kapak, pisau, sekrup, eskalator, baji
c. Katrol
contoh; katrol pada timba, katrol peda mobil derek
d. Roda poros
contoh; as pada roda sepeda, bantalan peluru

23. Sifat-sifat cahaya:
a. Merambat lurus
b. Dapat dipantulkan
c. Dapat dibiaskan
d. Dapat diuraikan


24. Macam-macam sumber daya alam:
a. Dapat diperbarui
a) Tumbuhan
b) Air
c) Hewan
 d) Tanah
b. Tidak dapat diperbarui
1) Minyak bumi
2) Batu bara
3) Mineral logam ( besi , emas, tembaga, timah)
4) Mineral non logam (batu mulia, belerang, kuarsa, kaolin)

25. Pemanfaatan sumber daya alam:
a. Sumber bahan makanan (tumbuhan dan hewan)
b. Perhiasan (emas, perak, batu mulia)
c. Obat-obatan (belerang)
d. Bahan bakar (minyak bumi dan batu bara)
e. Bahan membuat kaca (kuarsa)
f. Bahan membuat keramik (kaolin)
g. Bahan bangunan (batu kapur, kayu)

26. Upaya pelestarian sumber daya alam:
a. Penghematan pemanfaatan sumber daya alam
b. Reboisasi
c. Tebang pilih dan tebang tanam
d. Mencegah perburuan liar
e. Membuat terasiring
f. Mengolah tanah
g. Mencari energi alternatif

27. Gerakan Bumi:
a. Rotasi bumi yaitu perputaran bumi pada porosnya
Akibatnya:
1) Gerak semu harian matahari
2) Terjadinya siang dan malam
3) Perbedaan daerah waktu
4) Angin darat dan angin laut

b. Revolusi bumi yaitu perputaran bumi mengelilingi matahari
Akibatnya :
1) Gerak semu tahunan matahari
2) Pergantian musim
3) Perbedaan lamanya siang dan malam
3) Perubahan rasi bintang

28. Macam-macam gerhana:
a. Gerhana matahari
adalah peristiwa terhalangnya sinar matahari yang menuju bumi oleh bulan
Macam-macam gerhana matahari:
1) Gerhana matahari total yaitu permukaan bumi terkena bayangan umbra
2) Gerhana matahari sebagian (parsial) yaitu ketika bumi berada pada bayangan penumbra bulan
3) Gerhana matahari cincin yaitu ketika permukaan bumi terkena bayangan inti bulan dan bulan berada pada titik terjauh dari bumi
Gerhana matahari total
Daerah bumi yang terkena bayangan umbra akan mengalami gerhana matahari total
Gerhana matahari sebagian (parsial)
Sedangkan daerah bumi yang terkena bayangan penumbra akan mengalami gerhana matahari
sebagian (parsial)
Gerhana matahari cincin
 terjadi bila kerucut bayangan umbra bulan tidak sampai ke permukaan bumi

 b. Gerhana Bulan
Adalah peristiwa terhalangnya cahaya matahari yang menuju bulan oleh Bumi.
Macam gerhana bulan
1) Gerhana Bulan total.
Ketika bulan berada pada daerah bayangan umbra (inti) bumi
2) Gerhana bulan sebagian (parsial)
Ketika bulan masuk ke dalam bayangan penumbra bumi hanya sebagian
Semoga bermanfaat... 

Senin, 05 Agustus 2013

Download Rangkuman Materi IPA SMP

Rangkuman Materi IPA SMP , kami konsumsikan untuk para guru dalam program pemantapan belajar siswa (Program Bimbel ) dan juga buat para pelajar SMP sebagai panduan belajar untuk persiapan Ujian Nasional , semoga bermanfaat bagi kita semua. Silakan klik di sini untuk  Download Rangkuman Materi IPA SMP Sesuai SKL

Minggu, 04 Agustus 2013

Materi BIOLOGI Kelas VII : Pengaruh Kepadatan Populasi Manusia Terhadap Lingkungan

Hai para sobat blogger ,pada kali ini saya akan menerangkan kepada sobat blogger mengenai materi BIOLOGI KelasVII tentang :

Pengaruh Kepadatan Populasi Manusia Terhadap Lingkungan

Apa sih yang dimaksud dengan Kepadatan Populasi ?? Kepadatan populasi adalah jumlah anggota populasi (penduduk) persatuan luas lahan yang ditempati dalam kurun waktu tertentu.

Berikut adalah rumus kepadatan populasi :

Kepadatan populasi = Jumlah individu sejenis
Luas Daerah

Dinamika penduduk adalah perubahan jumlah kepadatan populasi manusia

Faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah kepadatan populasi manusia dalam suatu negara :
  • Natalitas, kelahiran sejumlah individu, menyebabkan bertambahnya jumlah populasi
    Berikut kriteria dan rumus natalitas (kelahiran)
    • Kriteria natalitas :
      - Angka kelahiran tinggi bila natalitas lebih dari 30
      - Angka kelahiran sedang bila natalitas antara 20 sampai 30
      - Angka kelahiran rendah bila natalitas kurang dari 20
    • Berikut rumus Natalitas :
Natalitas = Jumlah bayi yang lahir hidupX 1.000
                         Jumlah populasi manusia

  • Mortalitas, kematian sejumlah individu, menyebabkan berkurangnya jumlah populasi
    Berikut kriteria dan rumus mortalitas (kematian)
    • Kriteria mortalitas :
      - Angka kematian tinggi bila mortalitas lebih dari 18
      - Angka kematian sedang bila mortalitas antara 14 sampai 18
      - Angka kematian rendah bila mortalitas antara 9 sampai 13
    • Berikut rumus Mortalitas :
        Mortalitas = Jumlah kematian X 1.000
                             Jumlah populasi manusia
  • Migrasi, perpindahan penduduk dari satu tempat ke tempat lain.
    Berdasarkan dengan prosesnya dapat dibedakan menjadi :
  1. Migrasi Internal : Migrasi dalam suatu negara
    - Transmigrasi : perpindahan penduduk dari daerah yang padat penduduknya ke daerah yang jarang penduduknya
    - Urbanisasi : perpindahan dari desa ke kota
    - Ruralisasi : perpindahan dari kota ke desa
  2. Migrasi Eksternal : Migrasi antar negara
    - Imigrasi : masuknya penduduk ke suatu negara lain dengan tujuan menetap.
    - Emigrasi : keluarnya penduduk dari suatu negara suatu negara lain dengan tujuan menetap.
    Perubahan kepadatan penduduk suatu negara dapat dinyatakan dengan :
P = ( L – M ) + ( I – E )

P : Pertumbuhan populasi manusia
L : Jumlah kelahiran
M : Jumlah kematian
I : Jumlah imigran
E : Jumlah emigran

Kepadatan penduduk menyatakan jumlah penduduk dalam suatu wilayah dalam kurun waktu tertentu :


Kepadatan penduduk = Jumlah Penduduk
                                    Luas Wilayah (km2)

Permasalahan yang dapat timbul dengan adanya peningkatan kepadatan penduduk :
                        1. Kurang terpenuhinya kebutuhan air bersih dan udara bersih.
        2. Terjadinya krisis bahan makanan.
        3. Berkurangnya lahan untuk tempat tinggal dan lahan pertanian.
        4. Menurunnya derajat kesehatan diri dan masyarakat.
        5. Meningkatnya penderita penyakit menular dan kronis.

Beberapa usaha yang dilakukan untuk mengatasi kepadatan populasi manusia :
    1. Mengendalikan laju pertumbuhan penduduk melalui program keluarga berencana.
    2. Meningkatkan taraf pendidikan agar masyarakat dapat mengubah sikap dan prilaku.
    3. Mengadakan penyebaran penduduk dengan program transmigrasi.
    4. Menambah lapangan kerja melalui pengembangan industri dan peningkatan ketrampilan agar mampu menciptakan lapangan kerja baru.
    5. Meningkatkan produksi pangan.

LATIHAN

1.Perpindahan penduduk dari kota ke desa disebut....
2.Angka kelahiran disebut juga dengan....
3.Mortalitas adalah....
4.Kepadatan populasi adalah....
5.Angka kelahiran dapat dikatakan sedang apabila Ntalitasnya berada pada angka....
6.Perpindahan dari daerah yang padat ke daerah yang jarang penduduknya disebut....
 
Semoga bermanfaat......

Senin, 03 Juni 2013

IPA Terapan


PENGERTIAN
IPA terapan merupakan pengembangan dari IPA dasar yang ditujukan untuk mengendalikan cara alam bekerja. Aplikasi konsep untuk menjelaskan peristiwa alam atau memperhitungkan parameter secara ideal bukan aplikasi konsep IPA terapan. Karena konsep-konsep IPA dasarumumnya mengabaikan variasi yang terjadi di alam, konsep-konsep tersebut belum dapat diaplikasikan secara langsung untuk mengendalikan (mengelola) alam, karena di alam riil ada variasi-variasi yang tidak dapat diabaikan. Contohnya dalam IPA dasar, daur hidup serangga melalui 3 atau 4 fase, yaitu telur, larva dan dewasa atau telur, larva, pupa, dan dewasa. Kedua fase daur hidup ini berlaku untuk semua jenis serangga, jika kita memelihara serangga hanya memperhatikan daur hidup seperti itu saja, kita akan gagal memelihara serangga tersebut, karena faktor lain yang berpengaruh terhadap daur hidup serangga itu kita abaikan. Untuk keberhasilan pemeliharaan serangga itu kita harus menggunakan konsep-konsep IPA terapan yang dikembangkan dari konsep IPA dasar. Konsep IPA terapan merupakan konsep yang aplikatif, tetapi keberlakuan umumnya sempit, tidak seluas keberlakuan umum konsep IPA dasar. Contohnya jika pengaruh suhu atau DD (daily dgree day) kita masukkan ke dalam daur hidup serangga, maka serangga yang asalnya dikelompokkan dalam 3 atau 4 fase itu akan dikelompokkan lebih banyak lagi, karena pengaruh suhu akan berbeda pada jenis-jenis serangga, walaupun ada juga serangga yang jenisnya berbeda, tetapi pengaruh suhu terhadap daur hidupnya sama.
Untuk mengendalikan alam diperlukan percobaan (penelitian), agar aplikasi konsep yang tepat dapat diketahui. Dari percobaan itulah konsep-konsep IPA terapan dikembangkan dari konsep IPA dasar untuk keperluan mengendalikan alam. Alam yang dikendalikan ada yang terdapat dalam alat-alat (produk teknologi) dan ada yang terdapat di lingkungan. Alat-alat dibuat dari bahan-bahan alam dari jenis dan kondisi yang sama dan digunakan pada kondisi dan situasi lingkungan yang relatif sama, sehingga proses dan hasil pengendalian alamnya pun relatif sama. Dengan demikian prinsip-prinsip IPA terapan dalam teknologi dapat digunakan relatif tepat sama untuk setiap alat yang sama. Jika dalam alat-alat tidak ada variasi alam, karena dapat dibuat sama, di lingkungan banyak variasi alam yang tidak dapat dihindarkan. Akibatnya prinsip-prinsip IPA terapan yang digunakan di lingkungan pada suatu tempat dan waktu tertentu tidak begitu dapat digunakan pada tempat dan waktu yang berbeda. Dengan demikian pengendalian alam di lingkungan lebih bervariasi, karena prinsip-prinsipnya perlu diuji pada setiap tempat dan waktu yang berbeda. Walaupun prinsip-prinsip IPA terapan yang diperlukan untuk pengendalian alam itu sudah diuji melalui penelitian, tidak berarti bahwa prinsip-prinsip IPA terapan dapat diterapkan secara langsung dengan tepat di tempat dan waktu yang berbeda, karena variasi alam dapat menyebabkan proses dan hasil penerapan itu berbeda. Oleh karena itu, di lingkungan, bahkan juga dalam pembuatan alat, percobaan (penelitian) tetap diperlukan untuk mencari perlakuan atau tindakan yang tepat dalam pengendalian alamnya.

PEMBAHASAN
A. Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi bagi Kehidupan Manusia
Nana Syaodih S. (1997: 67) menyatakan bahwa sebenarnya sejak dahulu teknologi sudah ada atau manusia sudah menggunakan teknologi. Kalau manusia pada zaman dulu memecahkan kemiri dengan batu atau memetik buah dengan galah, sesungguhnya mereka sudah menggunakan teknologi, yaitu teknologisederhana.
Terkait dengan teknologi, Anglin mendefinisikan teknologi sebagai penerapan ilmu-ilmu perilaku dan alam serta pengetahuan lain secara bersistem dan menyistem untuk memecahkan masalah. Ahli lain, Kast & Rosenweig menyatakan Technology is the art of utilizing scientific knowledge. Sedangkan Iskandar Alisyahbana (1980:1) merumuskan lebih jelas dan lengkap tentang definisi teknologi yaitu cara melakukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan alat dan akal sehingga seakan-akan memperpanjang, memperkuat, atau membuat lebih ampuh anggota tubuh, panca indera, dan otak manusia.
 

Menurut Iskandar Alisyahbana (1980) Teknologi telah dikenal manusia sejak jutaan tahun yang lalu karena dorongan untuk hidup yang lebih nyaman, lebih makmur dan lebih sejahtera. Jadi sejak awal peradaban sebenarnya telah ada teknologi, meskipun istilah “teknologi belum digunakan. Istilah “teknologi” berasal dari “techne “ atau cara dan “logos” atau pengetahuan. Jadi secara harfiah teknologi dapat diartikan pengetahuan tentang cara. 

Pengertian teknologi sendiri menurutnya adalah cara melakukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan akal dan alat, sehingga seakan-akan memperpanjang, memperkuat atau membuat lebih ampuh anggota tubuh, pancaindra dan otak manusia.Sedangkan menurut Jaques Ellul (1967: 1967 xxv) memberi arti teknologi sebagai” keseluruhan metode yang secara rasional mengarah dan memiliki ciri efisiensi dalam setiap bidang kegiatan manusia”Pengertian teknologi secara umum adalah:
• proses yang meningkatkan nilai tambah
• produk yang digunakan dan dihasilkan untuk memudahkan dan meningkatkan kinerja
• Struktur atau sistem di mana proses dan produk itu dikembamngkan dan digunakan

Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuanm ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini. Namun demikian, walaupun pada awalnya diciptakan untuk menghasilkan manfaat positif, di sisi lain juga juga memungkinkan digunakan untuk hal negatif.

Karena itu pada makalah ini kami membuat dampak-dampak positif dan negatif dari kemajuan teknologi dalam kehidupan manusia Dari beberapa pengertian di atas nampak bahwa kehidupan manusia tidak terlepas dari adanya teknologi. Artinya, bahwa teknologi merupakan keseluruhan cara yang secara rasional mengarah pada ciri efisiensi dalam setiap kegiatan manusia.Perkembangan teknologi terjadi bila seseorang menggunakan alat dan akalnya untuk menyelesaikan setiap masalah yang dihadapinya. Sebagai contoh dapat dikemukakan pendapat pakar teknologi dunia terhadap pengembangan teknologi.Menurut
B.J. Habiebie (1983: 14) ada delapan wahana transformasi yang menjadi prioritas pengembangan teknologi, terutama teknologi industri, yaitu   1) pesawat terbang, (2) maritim dan perkapalan, (3) alat transportasi, (4) elektronika dan komunikasi, (5) energi, (6) rekayasa , (7) alat-alat dan mesin-mesin pertanian, dan (8) pertahanan dan keamanan.

B. Ilmu Pengetahuan Alam sebagai dasar Pengembangan Teknologi
Ilmu dalam bidang IPA dan pemanfaatannya dapat kita bedakan dalam IPA dasar atau murni, IPA terapan, dan teknologi. IPA dasar, IPA terapan, dan teknologi mengkaji bahan pokok yang sama, yaitu alam. Perbedaan ketiganya terletak pada aspek yang dikajinya. Menurut Amor et al. (1988) ilmuwan IPA dasar mencoba untuk memahami bagaimana alam bekerja. Sedangkan ilmuwan IPA terapan mencoba mencari cara untuk mengendalikan cara alam bekerja. Ahli teknologi memanfaatkan penemuan IPA dasar dan IPA terapan untuk membuat alat guna mengendalikan cara alam bekerja. Menurut White & Frederiksen (2000) IPA dapat dipandang sebagai proses untuk membentuk hukum, model, dan teori yang memungkinkan orang untuk memprediksi, menjelaskan, dan mengendalikan tingkah laku alam.

Konsep-konsep IPA dasar terbentuk dari keingintahuan mengenai sesuatu yang belum diketahui orang, keingintahuan itu menuntun ke arah mencari prinsip atau teori yang dapat diperoleh dari hasil pengkajian, yaitu melalui percobaan. Pengkajian ini merupakan pengkajian yang tidak bermaksud untuk mencari kondisi atau proses optimal yang diharapkan, melainkan hanya untuk memenuhi penjelasan dari objek (benda dan energi) dan peristiwa alam. Konsep-konsep IPA dasar merupakan konsep-konsep IPA mengenai kondisi, interaksi, dan peristiwa dari kondisi yang normal (biologi) atau ideal (fisika). 

Dalam konsep-konsep IPA dasar, seringkali ada variabel (parameter), yang dalam kenyataannya berpengaruh, tidak dimasukkan ke dalam konsep-konsepnya. Konsep-konsep itu sengaja disusun secara ideal atau normal agar berlaku umum, yang berarti dapat digunakan kapan saja dan dimana saja. Keberlakuan umum konsep-konsep tersebut luas, sehingga berfungsi sebagai konsep-konsep dasar bagi IPA terapan dan teknologi. Para ilmuwan menempatkan IPA dasar sebagai ilmu dasar bagi ilmu-ilmu terapan dan teknologi.
Teknologi dapat dibentuk dari IPA, tetapi dapat juga terbentuk tanpa IPA. Teknologi tanpa IPA dapat diibaratkan sebagai mobil yang mesinnya hidup dan bergerak maju, tetapi tanpa sopir. Betapa berbahayanya mobil itu, karena dapat menabrak apa saja yang ada di depannya. Jika ada sopir di dalam mobil itu, sopir akan mengendalikan mobil, sehingga mobil itu aman dan bermanfaat bagi manusia, sopir itulah IPA. Jadi, IPA ada dalam teknologi dan mengendalikan teknologi, sehingga teknologi aman dan bermanfaat bagi manusia. Prinsip-prinsip dan teori-teori IPA dasar dan pengendalian alam dari IPA terapan digunakan dalam teknologi untuk menyusun objek-objek, membuat konstruksi di alam, dan membuat alat untuk mengendalikan cara alam bekerja.
Teknologi meliputi teknik menyusun objek, serta membuat konstruksi alam dan alat, sedangkan IPA mengenai properti (kondisi, kandungan dan sifat objek), interaksi, dan perubahan objek. Konstruksi alam dan alat mengatur bentuk, ukuran ruang, ukuran objek, pergerakan dan interaksi objek. Objek dengan properti dan interaksinya diatur oleh konstruksi atau alat, sehingga menimbulkan peristiwa yang diharapkan oleh perancang teknologi.

Dalam biologi, teknologi juga dapat diartikan sebagai teknik mengendalikan organisme dan sel-sel untuk menghasilkan sesuatu, misalnya mengendalikan jamur atau bakteri. Istilah engineering dalam bahasa Inggris menunjukkan teknologi. Contohnya Soil and Water Conservation Engineering dapat diterjemahkan dengan Teknologi (Teknik) Konservasi Tanah dan Air. Dalam Biologi, penggunaan istilah engineering dan technology berbeda. Membuat tape disebut biotechnology, tetapi membuat alat pacu jantung untuk dipasang pada tubuh manusia disebut bioengineering. Konsep teknologi menggunakan konsep IPA dasar dan terapan, contohnya adalah merancang cara untuk membuat tanah berpori-pori, agar tanah dapat menyimpan banyak air kohesi, misalnya dengan membenamkan kompos atau bahan organik yang lain ke dalam tanah dengan menggunakan teknik dan perhitungan tertentu.
Sains dan Teknologi telah melekat erat ke dalam setiap gaya hidup dan kehidupan modern, bahkan begitu pentingnya bagi pelajar ataupun mahasiswa, dan menjadi tuntutan dalam kehidupan professional kita, maka belajar sains dan mengembangan ketrampilan sains dan teknologi pada saat ini adalah sangat penting dan menjadi keniscayaan.
Pentingnya terampil berkomunikasi dapat dibuktikan secara sepintas melalui berbagai surat kabar harian/koran. Kebanyakan lowongan pekerjaan untuk posisi-posisi penting selalu mempersyaratkan penguasaan teknologi. Bahkan saat ini begitu terasa pentingnya bagi para pelajar Indonesia bertepatan dengan usaha-usaha pemerintah untuk meningkatkan investasi asing di Indonesia.
Pengetahuan dan keterampilan ilmu sains dan teknologi memungkinkan kita dapat memasuki berbagai bidang profesi, namun demikian tanpa dibarengi dengan pengembangan kreativitas pribadi maka keterampilan itu sendiri menjadi tidak berarti dan tidak menjamin dengan sendirinya masa depan yang cerah atau adanya pengembangan karir pribadi yang pasti. Sebagaimana kita ketahui negara-negara Asia pernah mengalami masa kejayaan di bidang sains dan teknologi. Justru ketika negara Barat mengalami apa yang disebut dengan “abad kegelapan”. Islam punya peranan penting di bidang tersebut . Sayang, itu adalah masa silam. Kolonialisme membuat sains dan teknologi diambil alih oleh Barat, dan menjadikan negara terjajah termasuk Indonesia hanya sebagai negara “satelit”.Sebuah kilas balik dari sisi sejarah dan filosofi ini semoga mampu membuat kita menguraikan kembali kesuksesan yang pernah kita ukir di masa lampau. Dan berpikir, bahwa saat ini pun kita harus kembali merebut sejarah itu. Berikut bagian pertama dari 2 (dua) tulisan. Di bagian penutup dari buku “Aborted Creativity: Science and Creativity in the Third World,” Susantha Goonatilake menyimpulkan bahwa:“The major carriers of science in the Third World, the universities and the research institutes, …, produce a large number of scientists as well as … impressive output….This science, though important practically, is of mediocre creativity;it has failed to produce any significant originality in thinking.”Dalam buku tersebut dimuat berbagai hasil studi terhadap perkembangan sains dan teknologi di negara-negara berkembang baik di Asia, Afrika maupun Amerika Latin pada periode pra-kolonial, kolonial dan pasca-kolonial. Istilah “aborted creativity” digunakan untuk menegaskan adanya pola umum dalam perkembangan pengetahuan di Dunia Ketiga, dimana kreativitas yang pernah tumbuh berkembang di masa pra-kolonial, mengalami marjinalisasi, tekanan-tekanan, sehingga akhirnya tidak mampu meraih tahap perkembangan yang lebih tinggi.kemajuan sains dan teknologi dapat dipercepat melalui koordinasi riset secara nasional dan dukungan pemerintah secara terorganisasi. Meluasnya peranan sains dan teknologi dalam pemerintahan dimotivasi utamanya oleh keinginan negara-negara dalam bersaing dengan negara lainya.

C. Sejarah Peradaban Manusia dan Perkembangan Teknologi
Pada pembahasan Sejarah Peradaban manusia kami akan memaparkan sejarah peradaban manusia pada tahun Masehi sekaligus alur peradaban manusia yang di prediksi akan terjadi dimasa yang akan datang secara kronologisnya, sebagai berikut :2050 Perjalanan ke luar angkasa secara komersial dimulai;2021-Mobil terbang akan mulai diperkenalkan;2020-SETI (Search for Extra Terrestrial Intelligence) yang beroperasi sejak 1960 memperkirakan akan bisa berkomunikasi dengan alien; 2010-NASA akan memperkenalkan wahana piring terbang (daya tampung 12 orang). Menuju ke bulan hanya 6 jam;2004- Penemuan fosil Homo floresiensis di Pulau Flores, Indonesia; 1996-Agama Kristen tidak pernah menentang teori evolusi Darwin. Dalam tahun 1996 Paus Paul II sendiri secara RESMI telah mengakui teori evolusi sebagai more than a hypothesis . Bahkan agama Kristen (St Augustine) telah mendahului Darwin dengan teori evolusinya, sekalipun dalam bentuk yang masih primitive 1858- Teori Darwin;n kaum Khuza’ah;500 – 1500 Zaman Kegelapan (Dark Age) di Eropa;

Perkembangan Teknologi Perkembangan Teknologi mengakibatkan perubahan signifikan terhadap seluruh aspek kehidupan manusia. Perkembangan teknologi informasi meliputi perkembangan infrastruktur teknologi, khususnya dalam bidang teknologi informasi, seperti adanya hardware, software, teknologi penyimpanan data (storage),dan teknologi komunikasi (Laudon, 2006: 174). Perkembangan teknologi tidak hanya mempengaruhi dunia bisnis, tetapi juga bidang-bidang lain, seperti kesehatan,pendidikan, pemerintahan, dan lain-lain. Tahun 1650 sampai dengan 1955 dinyatakan oleh Alvin Toffler sebagai era industri. Era ini dimulai dengan terjadinya revolusi industri, yaitu sejak ditemukannya mesin-mesin industri. Tenaga kerja manusia di dalam pabrik mulai diganti dengan mesin. Namun seiring dengan bergulirnya waktu, saat ini kita berada pada zaman Teknologi dan Informasi.Sebagai contoh, kini telah di temukan alat elektronik anti bakteri pda mesin cuci, lemari es dan pendingin ruangan yaitu dengan menggunakan teknologi nano.Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. 

Perkembangan teknologi memang sangat diperlukan.
Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini. Namun manusia tiudak bisa menipu diri sendiri akan kenyataan bahwa teknologi mendatangkan berbagai efek negatif bagi manusia.Oleh karena itu untuk mencegah atau mengurangi akibat negatif kemajuan teknologi, pemerintah di suatu negara harus membuat peraturan-peraturan atau melalui suatu konvensi internasional yang harus dipatuhi oleh pengguna teknologi.Adapun cara untuk melengkapi kecerdasan Generasi Bangsa saat ini dan Untuk melengkapi kecerdasan
iptek para pelajar, diperlukan pula penyelarasan pengajaran iptek dengan pengajaran imtaq. Sehingga terbentuklah manusia-manusia cerdas dan bermoral yang dapat menghasilkan berbagai teknologi yang bermanfaat bagi umat manusia.Diantaranya adalah:
(1) learning to know, yaitu para Generasi akan dapat memahami dan menghayati bagaimana suatu pengetahuan dapat diperoleh dari fenomena yang terdapat dalam lingkungannya. Dengan pendekatan ini diharapkan akan lahir generasi yang memiliki kepercayaan bahwa manusia sebagai kalifah Tuhan di bumi diberi kemampuan untuk mengelola dan mendayagunakan alam bagi kemajuan taraf hidup manusia,
(2) learning to do, yaitu menerapkan suatu upaya agar para generasi menghayati proses belajar dengan melakukan sesuatu yang bermakna,

(3) learning to be, yaitu proses pembelajaran yang memungkinkan lahirnya manusia terdidik yang mandiri, dan
(4) learning to live together, yaitu pendekatan melalui penerapan paradigma ilmu pengetahuan, seperti pendekatan menemukan dan pendekatan menyelidik akan memungkinkan para generasi menemukan kebahagiaan dalam belajar

B. Manfaat dan Dampak dari Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi
Pada satu sisi, perkembangan dunia iptek yang demikian mengagumkan itu memang telah membawa manfaat luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Tidak diragukan lagi kemajuan IPTEK telah diakui dan dirasakan memberikan banyak kemudahan dan kenyamanan bagi kehidupan umat manusia.
Namun, pada sisi lain, pesatnya kemajuan iptek ternyata juga cukup banyak membawa pengaruh negatif. Semakin kuatnya gejala “dehumanisasi”, tergerusnya nilai-nilai kemanusiaan dewasa ini, merupakan salah satu oleh-oleh yang dibawa kemajuan iptek tersebut. Bahkan, sampai tataran tertentu, dampak negatif dari peradaban yang tinggi itu dapat melahirkan kecenderungan pengingkaran manusia sebagai homo-religousus atau makhluk teomorfis. Tak hanya itu iptek juga bisa mendatangkan malapetaka dan kesengsaraan bagi manusia. Dalam peradaban modern yang muda, terlalu sering manusia terhenyak oleh disilusi dari dampak negatif iptek terhadap kehidupan umat manusia.Perbudakan dan penjajahan di North America, Asia dan Afrika hanya memungkinkan melalui dukungan iptek. Perkembangan iptek di Eropa Barat membuahkan revolusi industri yang menindas kelas pekerja dan yang melahirkan komunisme. Produksi weapons of mass destruction, baik kimia, biologi ataupun nuklir tentu saja tidak bisa dipisahkan dari iptek; belum lagi menyebut kerusakan ekosistem alam akibat dari kemajuan iptek.Berikut adalah manfaat dan dampak negatif dari Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi :


A. Bidang Informasi dan komunikasi
Dampak Positif
a.Kita akan lebih cepat mendapatkan informasi-informasi yang akurat dan terbaru di bumi bagian manapun melalui internet
b.Kita dapat berkomunikasi dengan teman, maupun keluarga yang sangat jauh hanya dengan melalui handphone
c.Kita mendapatkan layanan bank yang dengan sangat mudah.


Dampak Negatif
a. Pemanfaatan jasa komunikasi oleh jaringan teroris (Kompas)
b. Penggunaan informasi tertentu dan situs tertentu yang terdapat di internet yang bisa disalah gunakan fihak tertentu untuk tujuan tertentu
c. Kerahasiaan alat tes semakin terancam.Melalui internet kita dapat memperoleh informasi tentang tes psikologi, dan bahkan dapat memperoleh layanan tes psikologi secara langsung dari internet.
d. Kecemasan teknologi.Selain itu ada kecemasan skala kecil akibat teknologi komputer. Kerusakan komputer karena terserang virus, kehilangan berbagai file penting dalam komputer inilah beberapa contoh stres yang terjadi karena teknologi.

B. Bidang Ekonomi dan Industri
Dampak Positif
1. Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi
2. Terjadinya industrialisasi
3. Produktifitas dunia industri semakin meningkat Kemajuan teknologi akan meningkatkan kemampuan produktivitas dunia industri baik dari aspek teknologi industri maupun pada aspek jenis produksi. Investasi dan reinvestasi yang berlangsung secara besar-besaran yang akan semakin meningkatkan produktivitas dunia ekonomi. Di masa depan, dampak perkembangan teknologi di dunia industri akan semakin penting. Tanda-tanda telah menunjukkan bahwa akan segera muncul teknologi bisnis yang memungkinkan konsumen secara individual melakukan kontak langsung dengan pabrik sehingga pelayanan dapat dilaksanakan secara langsung dan selera individu dapat dipenuhi, dan yang lebih penting konsumen tidak perlu pergi ke toko.
4. Persaingan dalam dunia kerja sehingga menuntut pekerja untuk selalu menambah skill dan pengetahuan yang dimiliki. Kecenderungan perkembangan teknologi dan ekonomi, akan berdampak pada penyerapan tenaga kerja dan kualifikasi tenaga kerja yang diperlukan. Kualifikasi tenaga kerja dan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan akan mengalami perubahan yang cepat. Akibatnya, pendidikan yang diperlukan adalah pendidikan yang menghasilkan tenaga kerja yang mampu mentransformasikan pengetahuan dan skill sesuai dengan tuntutan kebutuhan tenaga kerja yang berubah tersebut.
5. Di bidang kedokteran dan kemajauan ekonomi mampu menjadikan produk kedokteran menjadi komoditi

Dampak negatif 
1. Terjadinya pengangguran bagi tenaga kerja yang tidak mempunyai kualifikasi yang sesuai dengan yang dibutuhkan
2. Sifat konsumtif sebagai akibat kompetisi yang ketat pada era globalisasi akan juga melahirkan generasi yang secara moral mengalami kemerosotan: konsumtif, boros dan memiliki jalan pintas yang bermental “instant”. {mospagebreak}


D. Bidang Sosial dan Budaya
Dampak Positif
1. Perbedaan kepribadian pria dan wanita.Banyak pakar yang berpendapat bahwa kini semakin besar porsi wanita yang memegang posisi sebagai pemimpin, baik dalam dunia pemerintahan maupun dalam dunia bisnis. Bahkan perubahan perilaku ke arah perilaku yang sebelumnya merupakan pekerjaan pria semakin menonjol.Data yang tertulis dalam buku Megatrend for Women:From Liberation to Leadership yang ditulis oleh Patricia Aburdene & John Naisbitt (1993) menunjukkan bahwa peran wanita dalam kepemimpinan semakin membesar. Semakin banyak wanita yang memasuki bidang politik, sebagai anggota parlemen, senator, gubernur, menteri, dan berbagai jabatan penting lainnya.
2. Meningkatnya rasa percaya diri Kemajuan ekonomi di negara-negara Asia melahirkan fenomena yang menarik. Perkembangan dan kemajuan ekonomi telah meningkatkan rasa percaya diri dan ketahanan diri sebagai suatu bangsa akan semakin kokoh. Bangsa-bangsa Barat tidak lagi dapat melecehkan bangsa-bangsa Asia.
3 Tekanan, kompetisi yang tajam di pelbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi globalisasi, akan melahirkan generasi yang disiplin, tekun dan pekerja keras

Dampak Negatif
1. Kemerosotan moral di kalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan remaja dan pelajar. Kemajuan kehidupan ekonomi yang terlalu menekankan pada upaya pemenuhan berbagai keinginan material, telah menyebabkan sebagian warga masyarakat menjadi “kaya dalam materi tetapi miskin dalam rohani”.
2. Kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja semakin meningkat semakin lemahnya kewibawaan tradisi-tradisi yang ada di masyarakat, seperti gotong royong dan tolong-menolong telah melemahkan kekuatan-kekuatan sentripetal yang berperan penting dalam menciptakan kesatuan sosial. Akibat lanjut bisa dilihat bersama, kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja dan pelajar semakin meningkat dalam berbagai bentuknya, seperti perkelahian, corat-coret, pelanggaran lalu lintas sampai tindak kejahatan.

3. Pola interaksi antar manusia yang berubah. Kehadiran komputer pada kebanyakan rumah tangga golongan menengah ke atas telah merubah pola interaksi keluarga. Komputer yang disambungkan dengan telpon telah membuka peluang bagi siapa saja untuk berhubungan dengan dunia luar. Selain itu tersedianya berbagai warung internet (warnet) telah memberi peluang kepada banyak orang yang tidak memiliki komputer dan saluran internet sendiri untuk berkomunikasi dengan orang lain melalui internet. Kini semakin banyak orang yang menghabiskan waktunya sendirian dengan komputer. Melalui program internet relay chatting (IRC) anak-anak bisa asyik mengobrol dengan teman dan orang asing kapan saja.

D. Bidang Pendidikan
Dampak Positif
1. Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan. Dampak dari hal ini adalah guru bukannya satu-satunya sumber ilmu pengetahuan.
2. Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Dengan kemajuan teknologi terciptalah metode-metode baru yang membuat siswa mampu memahami materi-materi yang abstrak, karena materi tersebut dengan bantuan teknologi bisa dibuat abstrak.
3. Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka.Dengan kemajuan teknologi proses pembelajaran tidak harus mempertemukan siswa dengan guru, tetapi bisa juga menggunakan jasa pos internet dan lain-lain.


Dampak Negatif
1. Kerahasiaan alat tes semakin terancam Program tes inteligensi seperti tes Raven, Differential Aptitudes Test dapat diakses melalui compact disk.. Implikasi dari permasalahan ini adalah, tes psikologi yang ada akan mudah sekali bocor, dan pengembangan tes psikologi harus berpacu dengan kecepatan pembocoran melalui internet tersebut.
2. Penyalah gunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan tindak kriminal. Kita tahu bahwa kemajuan di badang pendidikan juga mencetak generasi yang berepngetahuan tinggi tetapi mempunyai moral yang rendah. Contonya dengan ilmu komputer yang tinggi maka orang akan berusaha menerobos sistem perbangkan dan lain-lain.
E. Bidang politik Dampak Positif
1. Timbulnya kelas menengah baru .Pertumbuhan teknologi dan ekonomi di kawasan ini akan mendorong munculnya kelas menengah baru. Kemampuan, keterampilan serta gaya hidup mereka sudah tidak banyak berbeda dengan kelas menengah di negara-negera Barat. Dapat diramalkan, kelas menengah baru ini akan menjadi pelopor untuk menuntut kebebasan politik dan kebebasan berpendapat yang lebih besar.
2. Proses regenerasi kepemimpinan.Sudah barang tentu peralihan generasi kepemimpinan ini akan berdampak dalam gaya dan substansi politik yang diterapkan. Nafas kebebasan dan persamaan semakin kental.
3. Di bidang politik internasional, juga terdapat kecenderungan tumbuh regionalisme.Kemajuan di bidang teknologi komunikasi telah menghasilkan kesadaran regionalisme. ditambah dengan kemajuan di bidang teknologi transportasi telah menyebabkan meningkatnya kesadaran tersebut. Kesadaran itu akan terwujud dalam bidang kerjasama ekonomi, sehingga regionalisme akan melahirkan kekuatan ekonomi baru.
Dampak Negatif
1. Penggunaan persenjataan canggih untuk menyerang pihak lain demi kekuasaan dan kekayaan.
2. Terorisme yang semakin merajalela.

3. Kurangnya privacy suatu negara akibat kerahasiaan yang tidak terjamin dengan semakin canggih
nya alat –alat pendeteksi.

KESIMPULAN
Ilmu Pengetahuan dan teknologi adalah suatu bagian yang tak lepas dari kehidupan manusia dari awal peradaban sampai akhir dari segala akhir kehidupan manusia.Ilmu Pengetahuan dan Teknologi terus berkembang seiring perkembangan peradaban manusia di dunia.Semoga dengan tersusunnya makalah ini dapat memberikan gambaran dan menambah wawasan kita tentang IPTEK serta perkembangannya dari waktu ke waktu, lebih jauhnya penyusun berharap dengan memahami IPTEK kita semua dapat menyikapi segala kemajuan dan perkembangannya sehingga dapat berdampak positif bagi kehidupan kita semua.
Guna mempersiapkan sumber daya manusia yang handal dalam memasuki era kesejagadan, yang salah satunya ditandai dengan sarat muatan teknologi, salah satu komponen pendidikan yang perlu dikembangkan adalah kurikulum yang berbasis pendidikan teknologi di jenjang pendidikan dasar.
Bahan kajian ini merupakan materi pembelajaran yang mengacu pada bidang-bidang ilmu pengetahuan dan teknologi di mana peserta didik diberi kesempatan untuk membahas masalah teknologi dan kemasyarakatan, memahami dan menangani produk-produk teknologi, membuat peralatan-peralatan teknologi sederhana melalui kegiatan merancang dan membuat, dan memahami teknologi dan lingkungan.
Kemampuan-kemampuan seperti memecahkan masalah, berpikir secara alternatif, menilai sendiri hasil karyanya dapat dibelajarkan melalui pendidikan teknologi. Untuk itu, maka pembelajaran pendidikan teknologi perlu didasarkan pada empat pilar proses pembelajaran, yaitu: learning to know, learning to do,learning to be, dan learning to live together. Untuk melengkapi kecerdasan iptek para pelajar, diperlukan pula penyelarasan pengajaran iptek dengan pengajaran imtaq. Sehingga terbentuklah manusia-manusia cerdas dan bermoral yang dapat menghasilkan berbagai teknologi yang bermanfaat bagi umat manusia Bagi masyarakat sekarang, iptek sudah merupakan suatu religion. Pengembangan iptek dianggap sebagai solusi dari permasalahan yang ada. Sementara orang bahkan memuja iptek sebagai liberator yang akan membebaskan mereka dari kungkungan kefanaan dunia. Iptek diyakini akan memberi umat manusia kesehatan, kebahagian dan imortalitas.Sumbangan iptek terhadap peradaban dan kesejahteraan manusia tidaklah dapat dipungkiri. Namun manusia tidak bisa pula menipu diri akan kenyataan bahwa iptek mendatangkan malapetaka dan kesengsaraan bagi manusia. Dalam peradaban modern yang muda, terlalu sering manusia terhenyak oleh disilusi dari dampak negatif iptek terhadap kehidupan umat manusia

Kalaupun iptek mampu mengungkap semua tabir rahasia alam dan kehidupan, tidak berarti iptek sinonim dengan kebenaran. Sebab iptek hanya mampu menampilkan kenyataan. Kebenaran yang manusiawi haruslah lebih dari sekedar kenyataan obyektif. Kebenaran harus mencakup pula unsur keadilan. Tentu saja iptek tidak mengenal moral kemanusiaan,oleh karena itu iptek tidak pernah bisa mejadi standar kebenaran ataupun solusi dari masalah-masalah kemanusiaan

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Coupons